Lalu Lintas Kereta Api Terganggu Banjir

 

 
Currency Rate
USD
: 9,090.0
EUR
: 11,647
JPY
: 79.105
GBP
: 17,165

Daily news

Home ITPP

EVAKUASI PENUMPANG KA: Tim SAR mengevakuasi para penumpang kereta api di sebuah stasiun KA di Jakarta yang tergenang banjir, Jumat. Sejumlah stasiun KA di Ibu Kota tergenang air sehingga mengganggu arus lalu lintas kereta.

Jakarta Post: JAKARTA UNDERWATER: An aerial View shows a vast flooded area in Cipulir and Ulujami subdistricts, South Jakarta. Heavy rains from Wednesday evening through Thursday afternoon have caused flooding in Jakarta due to poor drainage system and lack of flood control facilities. (JP/R. Berto Wedhatama)

February 2 - 2007: Jakarta, CyberNews. Hujan yang belangsung selama dua hari terakhir mengakibatkan genangan air di sejumlah stasiun kereta api, sehingga mengganggu aktivitas lalu lintas kereta api. "Genangan terjadi sejak dini hari hingga saat ini," kata Kepala Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop I, Ahmad Sujadi di Jakarta, Jumat. Menurut dia, genangan diantaranya terjadi di Stasiun Tanah Abang mulai pukul 03.25 WIB yang mencapai ketinggian sekitar satu meter. Hal ini dapat dilihat dari ketinggian air yang sudah rata dengan peron. Selain itu, genangan juga terjadi di Stasiun Kampung Banda dan Stasiun Tanjung Priok dengan ketinggian air mencapai setengah meter. Kemudian, air juga menggenangi tempat parkir kereta rel listrik (KRL) di Bukit Duri. Hal itu, katanya, mengakibatkan seluruh KRL harus dipindahkan ke stasiun Manggarai.

Selain di stasiun, katanya, genangan juga terjadi di beberapa ruas rel. Hal itu katanya terjadi di sekitar jembatan 196 dan 119 yang berada di jalur Sudimara-Serpong. Hal itu mengakibatkan kereta harus berjalan dengan batas maksimal kecapatan hanya 10 kilometer/jam. "Kereta juga harus mengikuti instruksi dari pemandu," katanya. Bahkan, katanya, di sekitar jembatan 119 atau kilometer 29+400 jalur Sudimara-Serpong terjadi longsor. Menurut Sujadi, genangan air telah menimbulkan gangguan lalu lintas kereta api, terutama untuk kereta api antar wilayah dan KRL yang melintas di jalur Tanah Abang-Serpong dan Tanah Abang-Merak. "Kedua jalur itu tidak beroperasi sampai kondisi normal," katanya menambahkan. Sementara itu, khusus untuk lalulintas KRL jurusan Jakarta-Bogor masih berjalan normal. Pihak PT KAI, katanya, masih memantauan situasi di lapangan untuk pengambilan keputusan lebih lanjut. ( ant/Cn08 )